Rekan rekan seperjuangan, Okupasi Terapis yang saya hormati, pada awalnya kita semua memiliki persepsi yang sama, keinginan yang sama, yang pada akhirnya saya berharap kita masih memiliki komitmen dan keteguhan yang sama, menjalani sebuah profesi yang sama...OKUPASI TERAPIS.
Banyak hal sudah, kita belajar, kita berbicara, kita bekerja untuk tujuan yang sama. Banyak rintangan, banyak tantangan juga halangan, namun kita semua patut berbangga, menjadi bagian anak bangsa untuk mewujudkan kemandirian fungsional dan kualitas hidup saudara saudara kita yang masih memiliki keterbatasan.
Kita semua dapat merasakan betapa berharganya sebuah kehidupan tanpa keterbatasan.
Kehadiran kita tentu patut diperhitungkan meskipun dalam sejarah pelayanan kesehatan, profesi kita masih tergolong berumur pendek. Namun secara subyektif, kontribusi kita sampai sekarang mengalami peningkatan kearah yang lebih baik. Kebutuhan akan profesi kita adalah fenomena tersendiri, betapa sulitnya sekelompok masyarakat dengan finansial rendah dapat menjangkau layanan Okupasi Terapi.
Sebagai Organisasi Keprofesian, sudah tentu kita memiliki akses untuk dapat lebih peka terhadap masalah demikian. Tentu masih banyak yang harus kita pikirkan, kita kerjakan, kita selesaikan tidak saja terhadap klien dan masyarakat tetapi keberlangsungan profesi dengan segala kontribusinya, sehingga pada akhirnya kita dapat turut serta membangun kehidupan berbangsa dan bernegara dinegara yang kita cintai ini...Indonesia.
Salam,
Wawan
